Komentar

  1. puisi
    pemandangan alam dan angin yang bertiup

    Sejauh mata memandang, setinggi gunung aku memikir
    semua mengabur, tak sebuahpun mengada
    Tapi.......
    angin pegunungan itu berhembus jua
    melintas tiada kesan dan aku merasa diriku tiada

    "Aku ingin menenggelamkannya" bisikmu
    beribu kenangan menghardik mengharu biru
    angin itu meniup lebih syahdu
    nyanyi iba pun besertanya

    Kemudian, kudengar igau paraumu
    buah mulutmu menyentuh langit hatiku yang pekat
    menegakkan bulu remangku yang payah
    sesaat bulu mataku menangkup
    dan ketika perlahan kubuka
    kau telah tiada.....

    BalasHapus
  2. Puisi
    Alam Nan Indah
    Ku ternganga ketika melihatmu
    Ku tercengang ketika memandangmu
    Lukisan Tuhan yang berharga
    Kaki langit yang kokoh dan megah
    Rimbunan pohon menyelimutimu
    Melindungimu dari angin gunung
    Yang dingin menusuk tulang
    Dan membuat kulit menggigil
    Bukan pelukis termasyur
    Bukan pula pemahat paling terampil
    Yang dapat membuat dan memahatmu
    Sang pemilik kehidupanlah yang menciptakanmu
    Unuk manusia, untuk alam, dan untuk semuanya...

    BalasHapus
  3. PEMANDANGAN ALAM
    Oh.. pemandangan alam memang sangat indah
    Tiada yang bisa menandingi indahnya pemandangan alam
    Gunung menjulang tinggi di sana
    Sawah hijau mengembang
    Sungai tampak berliku
    Laut biru terbentang luas indah sekali
    Ombak pun tampak membasahi hamparan pasir putih
    Pemandangan sunset di pantai melengkapi indahnya pemandangan alam

    Dari bukit aku melihat itu semua
    sungguh mataku tak bisa berkejap
    Karena sudah tersihir oleh keindahan alam semesta ini
    Siapakah yang telah menciptakan semua ini?
    Allahlah pencipta segalanya
    Pencipta alam semesta yang indah ini
    Kita patut bersyukur kepadanya
    Sebagai rasa terima kasih kita kepadanya
    Atas semua rezeki yang telah di dapat

    Oh pemandangan alam
    Aku tidak bisa melepaskan pandanganku darimu
    Akan ku jaga engkau selalu
    Agar engkau terus terawat dan tetap indah dipandang

    BalasHapus
  4. Angin Pegunungan
    Sejauh mata memandang, setinggi gunung aku memikir
    semua mengabur, tak sebuahpun mengada
    Tapi.......
    angin pegunungan itu berhembus jua
    melintas tiada kesan dan aku merasa diriku tiada

    "Aku ingin menenggelamkannya" bisikmu
    beribu kenangan menghardik mengharu biru
    angin itu meniup lebih syahdu
    nyanyi iba pun besertanya

    Kemudian, kudengar igau paraumu
    buah mulutmu menyentuh langit hatiku yang pekat
    menegakkan bulu remangku yang payah
    sesaat bulu mataku menangkup
    dan ketika perlahan kubuka
    kau telah tiada.....

    BalasHapus
  5. Bukit Cermai

    hijau tanahmu,
    rindang pepohonanmu,
    berseri dengan kicauan burung,
    indah nian bukit cermai di seberang Desa Sirawak...

    ingin kuberada di sana, di setiap waktu,
    merasakan keindahan alam bukit cermai...
    tak kan bisa kulepas pandangan darimu,
    tak kan bisa kuberpaling darimu,
    wahai syurga dunia...
    sungguh nyata kuasa Illahi...

    BalasHapus
  6. KEINDAHAN ALAM

    Langit biru payungi negriku
    Gunung-gunung tegak berdiri pagari tanah airku
    Samudera nan membentang ,menantang gelombang
    Begitu indahnya alam tumpah darahku
    Dikelilingi mekarnya bunga-bunga nan semerbak
    Wanginya mengundang sang kumbang datang bertamu
    Padi mengembang kuning merayu
    Menambah sejuk alam Indonesiku
    RAUFIA ARDINI
    7C
    28

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

LATIHAN UJIAN NASIONAL 2017/2018 BAHASA INDONESIA SMP

TAMPEL KELAS IX

SOAL-SOAL BAHASA INDONESIA